Pengelolaan Ekstrakurikuler Kepramukaan dalam Meningkatkan Sikap Kepemimpinan di MI Darussalam Badang Jombang

Penulis

  • Intan Warda Nur Afif Universitas Hasyim Asy'ari Tebuireng Jombang
  • Ariga Bahrodin Universitas Hasyim Asy’ari Tebuireng Jombang

DOI:

https://doi.org/10.62589/t.v2i02.199

Abstrak

Makna sikap kepemimpinan merupakan pandangan seseorang kepada suatu objek yang harus dimiliki dalam memimpin, itu artinya terkait erat dengan sikap pemimpin yang berkaitan dengan nilai karakter.  Setiap madrasah pasti punya strateginya masing-masing untuk membentuk sikap kepemimpinan pada setiap peserta didiknya. Seperti hal nya MI Darussalam Badang Ngoro Jombang, di sana juga mempunyai strategi tersendiri untuk meningkatkan sikap kepemimpinan melalui ekstrakurikuler. Salah satunya adalah melalui program ekstrakurikuler pramuka.

Ada tiga fokus dalam penelitian ini, yakni: (1) Pengelolaan ekstrakurikuler kepramukaan di MI Darussalam Badang Jombang (2) Pengelolaan Ekstrakurikuler Kepramukaan dalam Meningkatkan Sikap Kepemimpinan Peserta Didik di MI Darussalam Badang Jombang (3) Faktor Pendukung dan Penghambat Pengelolaan Ekstrakurikuler Kepramukaan dalam Meningkatakan Sikap Kepemimpinan Peserta Didik di MI Darussalam Badang  Jombang.

Pendekatan penelitian Kualitatif, jenis penelitiannya Studi Kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Sedangkan teknik pengecekan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Adapun sumber penelitian ini yaitu, Kepala Madrasah, Waka Kesiswaan, Pembina Pramuka dan peserta didik.

Hasil penelitian tentang Pengelolaan Ekstrakurikuler Kepramkaan dalam Meningkatkan Sikap Kepemimpinan Peserta Didik di MI Darussalam Badang Jombang, adalah: 1) Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka ini merupakan kebijakan madrasah dan pelaksanaan program rutin tahunan, (2) Adanya perbedaan peserta didik yang aktif mengikuti kegiatan contohnya lebih disiplin dan berani dalam hal apapun dan peserta didik yang jarang mengikuti kegiatan cenderung masih malu-malu dan kurang disiplin, (3) factor pendukung adanya dukungan dari orang tua dan motivasi dari guru maupun diri peserta didik sendiri, dan factor penghambat nya yaitu kurangnya dana dan fasilitas serta kurang nya penerapan sikap kepemimpinan dari diri peserta didik.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2023-12-28