Analisis Layanan Pemberdayaan yang Dilakukan oleh Lembaga Amil Zakat Nasional Yatim Mandiri pada Anak Yatim di Surabaya
DOI:
https://doi.org/10.62589/alujrah.v3i01.269Kata Kunci:
Pemberdayaan, Lembaga Amil Zakat, ZakatAbstrak
Latar belakang penelitian ini adalah: pertama, banyak dijumpai beberapa lembaga amil zakat di Indonesia belum mampu menghimpun dana zakat, infaq, dan sadaqah masyarakat secara optimal. Kedua, itu masih adanya ketidakpercayaan masyarakat terhadap lembaga dalam menyalurkan dana zakat, infaq, dan sadaqah, sehingga masyarakat masih mengandalkan cara lama yaitu dengan pembagian langsung. Ketiga layanan lembaga zakat dalam melayani mustahik seharusnya ditingkatkan karena berkaitan dengan kepuasan dan ikatan kekeluargaan antar pihak yang mempunyai lembaga mustahik amil zakat. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: Pertama, pemberdayaan yang dilakukan Yatim Mandiri mencakup berbagai hal dan aspek kehidupan, seperti perekonomian, pendidikan, pelayanan kesehatan, kemanusiaan, dakwah dan lain-lain. Kedua, Masing-masing aspek tersebut sebelumnya, mempunyai program khusus seperti pemberdayaan masyarakat hingga pemuda. Ketiga, Yatim Mandiri sebagai lembaga amil zakat nasional yang fokus pada membangun kemandirian anak yatim/dhuafa juga melakukan program pemberdayaan masyarakat dhuafa. Pelayanan yang diberikan Yatim Mandiri kepada masyarakat miskin dan membutuhkan mendapat manfaat yang sangat baik dan memperhatikan kondisi mustahiknya. Secara keseluruhan, kesimpulan dari ini kajiannya Yatim Mandiri telah melaksanakan tugasnya dengan maksimal terbukti dengan penilaian yang sangat positif terhadap mustahik dan pemberdayaan masyarakat dhuafa.
Kata Kunci: Pemberdayaan, Lembaga Amil Zakat, Zakat